Di suatu ketika, sang Syaikh yang sedang dalam perjalanan ke sebuah kota untuk memberikan bimbingan kajian tasawuf mengatakan kepada santri yang mengantarkan Beliau, bahwa Beliau mengantuk dan ingin tidur dulu.
Dalam kesendiriannya mengemudi mobil, si santri tiba-tiba dikejutkan oleh sebuah tumbukan yang sangat keras dari arah belakang, sebuah mobil menyeruduk mobil yang dikemudikannya yang menurut perkiraan si santri ini, mobil yang dikemudikannya pasti rusak berat bagian belakangnya.
Sang Syaikh terbangun, si santri turun melihat kondisi mobil. Aneh tapi nyata, tergores sedikit pun tidak. Mobil yang nyeruduk yang penyok berat. Sambil berkata dengan nada yang agak marah kepada pengemudi mobil yang menabrak dari belakang itu, si santri pun meneruskan perjalanannya.
Saat mampir untuk dahar, sang Syaikh menyempatkan diri melihat bagian belakang mobil. Melihat kondisi mobil yang tetap mulus, sang Syaikh tersenyum dan berkata pada si santri, “JANGAN BILANG SIAPA-SIAPA !”.